Memilih dan Membeli Saham Yang Tepat (Ep.02)
Mungkin anda sering mendengarkan pendapat para analis Pasar Modal di layar kaca.
Akhir akhir ini, sering mereka berkata pasar akan segera jatuh karena Investor Asing dalam kondisi Net Sell.
Pada kenyataannya adalah, pada waktu Asing dalam kondisi Net Sell, bursa saham kita mengalami penguatan
terus menerus ( JCI 5.135 - 5.314 ). Sedangkan pada waktu kondisi Asing Net Buy, bursa saham kita malah mengalami koreksi ( JCI 5.314 - 5.288 ).
Demikian pula dengan analisa Sektor. Sektor Property dan Konstruksi yang dijagokan para analis terus menerus, malah menjadi sektor yang sudah Jenuh Beli dan "Over Pricing" ! Sektor Agriculture yang masih "Under Pricing", malah tidak pernah disebut sebut, sampai pada kenyataannya harga saham - saham agriculture sudah naik tajam.
Dalam hal ini, tidak ada yang perlu disalahkan kecuali diri anda sendiri.
Hukum yang benar adalah:
o- Jangan percaya atau mengandalkan analisa orang lain dalam hal menginvestasikan uang anda !
o- Jangan malas mencari informasi yang benar dan akurat
o- Pelajari hal yang akan dijadikan kendaraan investasi anda dengan seksama
o- Keputusan ada di tangan anda berdasarkan analisa anda
o- Jika malas dan tidak ada waktu dalam hal tersebut di atas, sebaiknya Depositokan saja uang anda di Bank
Apakah sebaiknya kita tidak mendengarkan para analis pasar modal ?
Jawabannya adalah, dengarkan saja analisa dan pembahasan mereka untuk memperkaya informasi dan
cari kebenaran informasi tersebut menurut anda sendiri.
Dalam hal investasi di pasar modal, informasi apapun, harus kita tampung; rumor pasar, keterbukaan informasi korporasi, analisa para analis bahkan informasi mengenai kebijakan pemerintah. Setelah itu, pilah pilah informasi tersebut, buang yang tidak berguna dan rangkumlah yang berguna menjadi Informasi yang dapat menjadi Momentum Penggerak Harga.
Singkat kata, Para Analis pasar modal, berusaha menjawab setiap pertanyaan baik dari moderator maupun pemirsa.
Jelas mustahil bagi seseorang untuk menguasai analisa yang sangat akurat untuk setiap perusahaan terbuka yang
ada di lantai Bursa. Oleh karena itu, biasanya jawaban mereka lebih teoritis dan historis ( Mengacu pada kebiasaan yang terjadi di tahun tahun lalu ) dan diakhiri dengan informasi suport - resistan dari pergerakan harga saham emiten tersebut.
Catatan:
Lebih baik, jika anda sendiri dapat mengukur Suport dan Resistan dari sebuah saham.
Anda tinggal membuka grafik dari pergerakan harga saham tersebut dan menarik garis trend line.
Jika ada kesempatan, hal ini akan kami bahas di pokok bahasan berikutnya.
Memilih dan Membeli Saham Yang Tepat (Ep.02)
saham . bursajkse
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.