Emiten perusahaan Ban PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) mencatatkan kerugian bersih pada Q1 2015 sebesar Rp290,22 miliar atau Rp(83) per saham. Kerugian bersih tersebut menunjukkan kinerja perseroan pada Q1 2015 merosot bila dibandingkan dengan kinerja Q1 2014 dengan laba bersih Rp340,13 miliar atau Rp98 per saham.
Merosotnya kinerja GJTL pada Q1 2015 tersebut terutama disebabkan oleh Kerugian kurs yang sangat besar yaitu Rp356,27 miliar, sedangkan pada Q1 2014 mengalami Untung Kurs sebesar Rp358,53 miliar. Penjualan bersih perseroan menurun 3,75% menjadi Rp2,52 triliun pada Q1 2015 dari penjualan Q1 2014 yaitu Rp3,20 triliun. Pasar Perseroan terbesar berada di dalam negeri dengan penjualan Q1 2015 dan Q1 2014 masing-masing sebesar Rp1,80 triliun dan Rp2,01 triliun, sedangkan Ekspor Rp1,27 triliun dan Rp1,18 triliun. Di bawah ini adalah rincian penjualan produk pada Q1 2015 dan Q1 2014 yaitu:
- Ban – Rp2,91 triliun dan Rp3,02 triliun.
- Kain ban – Rp322,14 miliar dan Rp320,83 miliar.
- Karet Sintetic – Rp211,28 miliar dan Rp283,81 miliar.
- Lainnya – Rp163,61 miliar dan Rp183,02 miliar.
- Eliminasi – Rp(533,42) miliar dan Rp(604,64) miliar.
Beban Pokok penjualan GJTL mengalami penurunan dari Rp2,64 triliun menjadi Rp2,52 triliun. Sedangkan Beban usaha mengalami peningkatan dari Rp290,79 miliar menjadi Rp366,23 miliar, Beban Keuangan mengalami kenaikan dari Rp147,24 miliar menjadi Rp169,14 miliar. Entitas Asosiasi mengalami penurunan Kerugian dari Rp32,39 miliar menjadi Rp25,26 miliar.
Total aset GJTL pada Q1 2015 mencapai Rp16,91 triliun, naik sedikit dari Rp16,15 triliun pada tahun 2014, dan Utang Perseroan mengalami pertumbuhan dari Rp10,49 triliun tahun 2014 menjadi Rp11,50 triliun.
PT Gajah Tunggal Tbk adalah salah satu perusahaan pembuat ban di Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada1951 dengan memproduksi dan mendistribusikan ban luar dan ban dalam sepeda. Selanjutnya perusahaan ini berkembang memperluas produksi dengan membuat variasi produk melalui produksi ban sepeda motor tahun 1971, diikuti oleh ban bias untuk mobil penumpang dan niaga pada tahun 1981. Awal tahun 90-an, Perusahaan mulai memproduksi ban radial untuk mobil penumpang dan truk.
Pada saat ini Gajah Tunggal mengoperasikan 5 pabrik ban dan ban dalam untuk memproduksi ban radial, ban bias dan ban sepeda motor, serta 2 pabrik yang memproduksi kain ban dan SBR (Styrene Butadiene Rubber) yang terkait dengan fasilitas produksi ban. Kelima pabrik ban dan pabrik kain ban ini berlokasi di Tangerang, sekitar 30 kilometer disebelah barat Jakarta. Sedangkan pabrik SBR berlokasi di komplek Industri Kimia di Merak, Banten, sekitar 90 km disebelah barat Jakarta.
saham . bursajkse
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.