Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni menguat US$9,4, atau sekitar 0,79 persen, menjadi menetap di level US$1.192,40 per ounce, demikian laporan Xinhua, Rabu (13/5) pagi WIB.
Indeks dollar AS tercatat turun 0,63 persen menjadi 94,42 di sesi tengah hari, dini hari tadi WIB, memberikan logam mulia sebuah dorongan. Indeks tersebut merupakan ukuran dari dollar terhadap sekeranjang mata uang utama.
Emas dan dollar biasanya bergerak berlawanan arah. Artinya, jika dollar turun, emas berjangka akan naik, karena logam mulia yang dihargakan dalam dollar menjadi lebih murah bagi investor.
Selain itu, emas juga mendapat dukungan dari melemahnya pasar ekuitas Eropa, yang dipicu oleh krisis utang Yunani. Para analis mengatakan bahwa Yunani telah membuka sumbat salah satu rekeningnya di IMF dengan memenuhi pembayaran bunga utang 750 juta euro.
Negara-negara anggota memiliki dua rekening di IMF--satu rekening untuk menyimpan kuota tahunan mereka, yang pada dasarnya adalah biaya anggota mereka, dan rekening lainnya di mana mereka menyimpan cadangan untuk keadaan darurat.
Sementara itu, harga perak untuk kontrak pengiriman Juli naik 21,2 sen, atau sekitar 1,30 persen, menjadi ditutup pada level US$16,526 per ounce. Sedangkan harga platinum untuk kontrak penyerahan Juli menguat US$5,7 atau 0,51 persen, menjadi menetap di posisi US$1.133,00 per ounce.
Catatan:
New York Mercantile Exchange, Inc atau biasa disingkat NYMEX adalahbursa berjangka komoditi terbesar didunia yang terletak di kota New York. NYMEX merupakan hasil penggabungan usaha antara New York Mercantile Exchange dan New York Commodities Exchange (COMEX). Saham dari induk perusahaan New York Mercantile Exchange, Inc. yaitu NYMEX Holdings, Inc.sekarang diperdagangkan di bursa New York Stock Exchange sejak tanggal17 November 2006, dengan simbol NMX.
saham . bursajske
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.