Kamis, 23 April 2015

Laba PT HM Sampoerna Tbk ( HMSP.JK ) Melesat

Image result for PT HM Sampoerna Tbk


PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) membukukan pertumbuhan laba bersih sekitar 5,2% menjadi Rp2,899 triliun dalam tiga bulan pertama pada tahun ini dari Rp2,755 triliun periode serupa tahun lalu. 

Presiden Direktur HM Sampoerna Paul Janelle menuturkan, capaian ini didukung oleh penjualan bersih yang mencapai Rp11,939 triliun periode Januari-Maret 2015, lebih tinggi 11,6% dibandingkan periode serupa tahun lalu Rp10,698 triliun. 

Seiring dengan meningkatnya penjualan, beban pokok penjualan turut lebih tinggi 11,3% menjadi Rp6,47 triliun per Maret 2015 dari Rp5,813 triliun per Maret 2014. 

Berdasarkan publikasi emiten rokok ke BEI hari ini, volume penjualan perseroan per Maret 2015 mencapai 27,7 miliar batang, naik 8,6% dari 25,5 miliar barang periode serupa tahun lalu. 

Penjualannya terdiri dari Sigaret Putih Mesin (SPM) sekitar 4 miliar barang naik 2,5% dari 3,9 miliar batang di kuartal I 2014, Sigaret Kretek Tangan (SKT) sekitar 5,7 miliar batang turun 6,5% dari 6,1 miliar batang di kuartal I 2014 , dan SKM sebanyak 18 miliar batang naik 16,12% dari kuartal I 2014 sekitar 15,5 miliar batang.

"Tantangan perusahaan pada tahun ini akan semakin besar, terutama untuk segmen Sigaret Kretek Tangan (SKT) karena kenaikan pajak cukai dan perubahan ketentuan pembayaran cukai," kata Paul melalui siaran pers, Rabu (22/4).

Adapun pangsa pasarnya HMSP tercatat 35,4% (berdasarkan hasil riset Nielsen Retail). Sedangkan pangsa pasar SKT turun menjadi 20,1%, SKM Low Tar Low Nicotine naik menjadi 40,2%, SKM Full Flavor naik menjadi 33,2%, SPM turun menjadi 6,5%. 

"Preferensi perokok dewasa yang berubah dengan pesat, khususnya dalam segmen SKT, terbukti menjadi rintangan utama yang sangat menantang di tahun 2014 dan tren ini berlanjut hingga kuartal pertama tahun 2015," ungkapnya. 

Kendati volume penjualan SKT menurun, namun segmen SKT berhasil mencatat pertumbuhan laba menjadi Rp2,9 triliun per Maret 2015 dari Rp2,8 triliun per Maret 2014. Hal ini karena total penjualan bersih meningkat 17,7% menjadi Rp21,6 triliun per Maret 2015 dari Rp18,3 triliun per Maret 2014. 

Total aset lancar HMSP periode Januari-Maret 2015 tercatat Rp21,697 triliun, dengan ekuitas Rp16,412 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp1,346 triliun.


saham . bursajske

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.