Selasa, 16 Juni 2015

PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk ( DGIK.JK ) - Akan Bagi Dividen Sebesar Rp. 3,35 per Saham

Image result for PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) menyetujui pembagian dividen tahun buku 2014 senilai Rp3,35 per saham atau sebesar total Rp18,5 miliar.

Sekretaris Perusahaan DGIK, Djohan Halim kepada pers di Jakarta, Senin (15/6) mengatakan pembagian dividen tersebut setara 30,29% dari raihan laba bersih sepanjang 2014 lalu senilai Rp61,01 miliar.

"Dividen yang dibagikan ini seiring dengan keberhasilan perseroan dalam menghasilkan laba bersih selama 2014," katanya. 

Dijelaskan, dividen yang dibagikan pada 2014 tersebut meningkat 34% dibandingkan dividen yang dibagikan dari tahun buku 2013.

"Adapun sisa laba bersih setelah pembagian dividen atau sekitar 59,75% dari laba bersih 2014 akan menjadi laba ditahan yang digunakan untuk menopang berbagai aktifitas perseroan pada tahun ini," paparnya.

Terkait kinerja, sepanjang 2014 lalu emiten Bursa Efek Indonesia berkode saham DGIK ini membukukan laba bersih senilai Rp61,01 miliar dengan pendapatan mencapai Rp2,03 triliun.























Catatan:

Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (dahulu Duta Graha Indah Tbk) (DGIK) didirikan tanggal 11 Januari 1982 dan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1982. Kantor pusat DGIK di Jalan Sunan Kalijaga No. 64 Jakarta. Saat ini DGIK memiliki 11 kantor cabang di beberapa daerah di Indonesia yaitu Surabaya, Padang, Pekanbaru, Makasar, Samarinda, Mataram, Kupang, Semarang, Medan, Aceh, Tobelo dan cabang di luar negeri yaitu di Timor Leste.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Nusa Konstruksi Enjiniring adalah PT Lintas Kebayoran Kota (33,03%), Hudson River Group Pte.Ltd. (14,56%), PT Rezeki Segitiga Emas (9,02%) dan PT Lokasindo Aditama (7,35%).

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan DGIK adalah bergerak dalam jasa konstruksi, industri, perdagangan, agen/perwakilan, real estate, pertambangan, investasi dan jasa lain. Saat ini, kegiatan utama DGIK adalah menjalankan usaha-usaha di bidang jasa konstruksi gedung dan konstruksi pekerjaan sipil termasuk jalan, irigasi, waduk, pembangkit tenaga listrik, rel kereta api dan pelabuhan.

Pada tanggal 13 Desember 2007, DGIK memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham DGIK (IPO) kepada masyarakat sebanyak 1.662.345.000 dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp225,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 19 Desember 2007.




saham . bursajkse

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.