Senin, 15 Juni 2015

PT Eagle High Plantations Tbk ( BWPT.JK ) - Harga Transaksi Akuisisi Terlalu Mahal, Politisi Malaysia Desak Felda Batalkan Kesepakatan



Seorang anggota parlemen Malaysia mendesak manajemen Felda Global Ventures Holdings Bhd membatalkan kesepakatan dengan Rajawali Group untuk membeli 37% saham PT Eagle High Plantations Tbk. Dengan nilai transaksi USD680 juta, pembelian itu dinilai terlalu mahal dan mengakibatkan saham Felda anjlok ke rekor terendah pada Senin (15/6).

Seperti diberitakan, pada Jumat (12/6), Felda mengumumkan kesepakatan dengan konglomerasi Indonesia, Rajawali Group, untuk membeli 37 persen saham PT Eagle High Plantations Tbk BWPT , dengan skema 30 persen dibayar tunai dan 7 persen dengan menerbitkan saham baru. Selain itu, Felda juga akan membeli 95 persen saham di proyek gula milik Rajawali Group senilai USD67 juta.

Harapan manajemen Felda, transaksi dengan Eagle High akan mengombinasikan kekuatannya di industri hilir dengan potensi yang dimiliki Eagle High berupa bank tanah, sehingga memangkas biaya operasional.

Namun, anggota parlemen Malaysia dari kubu oposisi tersebut dan sejumlah analis menyatakan kesepakatan itu sangat berisiko terhadap Felda sebagai perusahaan dan para investornya. "Ini (pembatalan kesepakatan) untuk mencegah kerugian lebih besar bagi investor, termasuk Felda, Dana Pekerja, Dana Pensiun, Lembaga Tabung Haji, dan sejumlah pemerintah negara bagian (di Malaysia)," papar anggota parlemen itu, Tony Pua, seperti dilansir Reuters.

Hal yang sama disarankan analis CIMB Research, Ivy Ng, "Kami menilai transaksi akuisisi Eagle High terlalu mahal," tegasnya dalam catatan riset yang dirilis Minggu kemarin. Alhasil, Ng memangkas target harga untuk saham Felda menjadi 1,69 ringgit dari 1,91 ringgit dan merekomendasikan investor memangkas kepemilikan di Felda.

Menurut Ng, pembelian saham itu memang akan menempatkan Felda sebagai pemegang saham terbesar di Eagle High, namun bukan menjadi pemegang saham pengendali. Lalu, kata dia, akuisisi itu akan mendilusi laba bersih Felda pada 2016 sebesar 10 persen, utang akan meningkat 1,43 kali lipat dibanding dana pemegang saham Felda, dari sebelumnya 1,05 kali lipat. Tambahan lagi, kata dia, arus kas dipastikan akan terpukul.

Dari penilaian negatif itu, saham Felda hari ini anjlok lebih dari 11 peren pada penutupan perdagangan, setelah sempat disuspensi , sedangkan saham Eagle High di Jakarta anjlok 13 persen.

























Catatan:

Eagle High Plantations Tbk (sebelumnya bernama BW Plantation Tbk) (BWPT) didirikan 06 Nopember 2000 dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2004. Kantor pusat Eagle High Plantations Tbk terletak di Menara Batavia Lantai 22, Jalan K.H. Mas Mansyur Kav. 126, Jakarta 10220.

Pabrik pengolahan kelapa sawit BWPT dan anak usaha berada di Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Tengah, Propinsi Kalimantan Tengah. Sedangkan perkebunan anak usaha berlokasi di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kabupaten Kotawaringin Barat, Propinsi Kalimantan Tengah; Kabupaten Kutai dan Kabupaten Kutai Timur, Propinsi Kalimantan Timur; dan Kabupaten Melawi, Propinsi Kalimantan Barat.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Eagle High Plantations Tbk adalah PT Rajawali Capital International (65,54%).

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan BWPT terutama meliputi bidang industri dan pertanian. BWPT dan anak usaha menjalankan kegiatan usaha meliputi pengembangan perkebunan, pertanian, perdagangan, pengolahan hasil perkebunan dan lain-lain. Produk yang dihasilkan mencakup produk hasil kelapa sawit antara lain minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil) dan inti sawit (kernel).

Pada tanggal 19 Oktober 2009, BWPT memperoleh pernyataan efektif dari Menteri Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham BWPT (IPO) kepada masyarakat sebanyak 1.211.009.000 dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp550,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 27 Oktober 2009.



saham . bursajkse

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.