Pasca libur panjang Lebaran, pada perdagangan hari ini pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bermain di atas level psikologis.
Menurut Analis Senior PT HD Capital Tbk, Yuganur Wijanarko, laju IHSG setelah Lebaran akan reli di atas level 5.000. "Gagalnya IHSG turun di bawah low level 4.825 selama sepekan memberi tanda bahwa pelaku pasar mulai optimistis dan menahan aksi jual," kata dia, di Jakarta, Rabu (22/7).
Sehingga, lanjut Yuganur, IHSG diperkirakan bergerak menuju kisaran 4.950-5.014, versusterjerumus lagi ke rentang 4.825-4.725.
Dia mengatakan, dari segi pergerakan harga selama sepekan sebelum libur Lebaran, terlihat sentimen negatif dari krisis keuangan di Eropa dan jatuhnya bursa saham China, sehingga dampaknya ke Indonesia sudah terdiskon di pasar.
Selain saham big cap perbankan, kata Yuganur, leading indicator yang dapat membalikkan arah penguatan IHSG ada pada sektor konstruksi dan emiten konglomerat seperti Grup Panin dan Lippo.
Dengan demikian, jelas dia, para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi pembelian pada empat saham berikut ini:
1. PT Lippo Karawaci Tbk [ LPKR.JK ], dengan target trading di level Rp1.250, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp1.170 dan Rp1.150, disarankan cut-loss pada level Rp1.125.
2. PT Panin Financial Tbk [ PNLF.JK ], dengan target trading di level Rp295, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp265 dan Rp255, disarankan cut-loss pada level Rp225.
Menurut Analis Senior PT HD Capital Tbk, Yuganur Wijanarko, laju IHSG setelah Lebaran akan reli di atas level 5.000. "Gagalnya IHSG turun di bawah low level 4.825 selama sepekan memberi tanda bahwa pelaku pasar mulai optimistis dan menahan aksi jual," kata dia, di Jakarta, Rabu (22/7).
Sehingga, lanjut Yuganur, IHSG diperkirakan bergerak menuju kisaran 4.950-5.014, versusterjerumus lagi ke rentang 4.825-4.725.
Dia mengatakan, dari segi pergerakan harga selama sepekan sebelum libur Lebaran, terlihat sentimen negatif dari krisis keuangan di Eropa dan jatuhnya bursa saham China, sehingga dampaknya ke Indonesia sudah terdiskon di pasar.
Selain saham big cap perbankan, kata Yuganur, leading indicator yang dapat membalikkan arah penguatan IHSG ada pada sektor konstruksi dan emiten konglomerat seperti Grup Panin dan Lippo.
Dengan demikian, jelas dia, para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi pembelian pada empat saham berikut ini:
1. PT Lippo Karawaci Tbk [ LPKR.JK ], dengan target trading di level Rp1.250, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp1.170 dan Rp1.150, disarankan cut-loss pada level Rp1.125.
2. PT Panin Financial Tbk [ PNLF.JK ], dengan target trading di level Rp295, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp265 dan Rp255, disarankan cut-loss pada level Rp225.
3. PT Matahari Putra Prima Tbk [ MPPA.JK ], dengan target trading di level Rp3.250, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp2.975 dan Rp2.915, disarankan cut-loss pada level Rp2.875.
4. PT Bank Mandiri Tbk [ BMRI.JK ], dengan target trading di level Rp10.325, memiliki dua arah masuk pembelian di posisi Rp9.975 dan Rp9.875, disarankan cut-loss pada level Rp9.775.
saham . bursajkse
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.